History

Wednesday, November 21, 2012

Belajar Bahasa Sanskerta


Perhatian!

Sebelum mengikuti pelajaran bahasa Sanskerta, ada baiknya apabila Linguers menginstal huruf Devanagari pada perangkat lunak kamu. Cara menginstal, klik di sini. Atau, kamu download huruf ini dan instal di komputer kamu untuk mendapatkan hasil terbaik. 

Namo namaha! (नमो नमह)
Apa kabar Linguers? Pada kesempatan kali ini, kami akan coba mengetengahkan pelajaran tentang bahasa Sanskerta. Sebagaimana yang kita tahu, bahasa Sanskerta adalah bahasa kuno yang banyak memengaruhi bahasa Indonesia. Sebagai bahasa proto-India, bahasa Sanskerta memberikan cukup banyak kontribusi kosa kata dalam bahasa Indonesia yang sampai saat ini masih kita pakai. Kata-kata seperti gajah, guru, srigala, samudera, bahkan garuda, adalah beberapa contoh kata yang sememangnya berasal dari akar bahasa Sanskerta, tentunya dengan sedikit modifikasi di sana-sini.
Bahasa Sanskerta disinyalir menjadi bahasa pengantar dewa-dewa dalam mitologi Hindu di tertulis dalam Kitab Suci Weda. Dan sejatinya bahasa ini hanya digunakan hanya sebatas pada agar seseorang bisa membaca Kitab Weda, dan tidak digunakan untuk berbicara dalam kehidupan sehari-hari. Adapun aksara yang digunakan untuk bahasa ini adalah aksara Devanagari dimana “deva” berarti dewa sedang “nagari” berarti negeri. Penelitian menyebutkan jika bahasa ini dibawa oleh bangsa Arya yang bermigrasi ke dataran India pada 1200 SM hingga 6000 SM. Akan tetapi terdapat kontroversi tentang sejarah ini, pun dengan awal sejarah bahasa Sanskerta sendiri. Menurut penelitian modern, usia bahasa ini berada pada angka 3000 SM, hingga penelitan yang terbaru berkata bahwa bangsa Arya datang ke India sekira 4500 SM. Satu yang pasti, bahas Sanskerta adalah bahasa yang sangat tua.
Sejenak, marilah kita kesampingkan perihal sejarah bahasa ini dan mulai belajar bahasa Sanskerta. Untuk pertama kali, mari kita mengenal aksara Devanagari sebelum akhirnya kita bisa membaca dan berbicara dengan berbahasa Sanskerta ini.
AKSARA 
(अक्षरः)
1. Vokal (स्वर)


Dari tabel di atas, tampak 15 huruf vokal (svara) dalam bahasa Sanskerta. Huruf dengan tanda strip di atas (¯) berarti jika huruf tersebut bernada panjang. Semisal huruf “ā”, ini artinya jika huruf tersebut dibaca panjang dari biasanya. Contohnya kata “Rāmah (रामः) dibaca “Raamah”, dan bukan “Ra-amah.”
Huruf “ā” ini seyogainya disusun dari dua huruf, yakni a+a. Begitu pun dengan huruf yang lainnya. Sedang huruf yang memiliki titik di bawahnya (.) berarti jika huruf itu dibaca dengan cara menarik ujung lidah ke belakang rongga mulut, seperti huruf “”, “ū” dan “”. Kelima belas huruf vokal di atas bersifar mandiri, artinya dia berdiri sendiri.
2. Konsonan (व्यञ्जन)
 
Huruf konsonan (vyañjana) di atas diucapkan seperti apa adanya, kecuali berikut:
1.   Huruf ()a”dibaca “nga”; huruf ()ña” dibaca “nya”; huruf () a” dibaca seperti “na” biasa namun dengan ujung lidah agak ditekuk ke belakang rongga mulut hingga benar-benar menyentuh langit-langit mulut paling atas (cerebral).
2.   Cara pengucapan seperti di atas juga dimiliki oleh huruf ()a”, ()  ha”, ()a”, ()ha” dan ()a”.
3.   Sedang huruf () “śa” dibaca “sya”, ()a” dibaca “sha”dan  (क्ष) “ka” dibaca “ksha”.

3. Vokalisasi (सन्ध्य्अक्षर)

 
Dikarenakan abjad Sanskerta itu bersifat silabik, maka diperlukan sandhyakara (vokalisasi) untuk mengubah, menambah atau mengurangi aksara utama atau konsonan. Misal, vokalisasi “ā” () digunakan untuk menambahkan huruf “ā”, sehingga “kā” = + = का. Sedang apabila huruf “ka” diubah menjadi “ki”, maka huruf pun ditulis seperti ini: ि + ि = कि.
Dua huruf khusus yang lainnya adalah “am” dan “ah”. Kedua huruf ini secara berurutan disebut juga anusvārah dan visarga. Seperti contoh di atas, anusvārah digunakan untuk menambahkan fonem “m”. Contoh: “kam” ditulis कं. Sementara visarga digunakan untuk menambah ponem “h”, contoh: “kah” ditulis कः. Dan terakhir adalah virama, digunakan untuk menghilangkan vokal pada aksara utama, misal huruf “ka” menjad “k”, maka ditulis “क्”.
Selain itu, ada juga huruf-huruf lainnya yang dibentuk dari dua atau lebih aksara utama, yang disebut sebagai konsonan konjungsi. Jumlahnya lebih dari yang bisa dibayangkan.
Demikian kita sudah mengenal aksara Devanagari. Ada baiknya untuk Linguers menghapal aksara tersebut di atas untuk dijadikan bekal agar nanti bisa membaca kata-kata dalam bahasa Sanskerta.
Untuk pelajaran selanjutnya, kita akan coba belajar menulis aksara tersebut dengan baik dan benar. Dhanyavādāh (धन्यवादाः = Terima kasih) dan Punarmilāmah (पुनर्मिलामः = Sampai bertemu lagi!) [Fim Anugrah]   

19 comments:

  1. Senangnya bisa mengetahui bahasa Sansakerta

    ReplyDelete
  2. Kalo mau buat nama asing dari huruf sanskerta bagaimana ya?

    ReplyDelete
  3. mauu belajar bahasa sansekerta.. bisa kasih saran yang efektif??Makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf sebelumnya, huruf2 ini sama dg huruf2 dlm bahasa india, saya sendiri pun mulai bs membacanya krn saya install aplikasi Learn Hindi. Semoga membantu

      Delete
  4. TS nya kurang paham kayaknya.... tak ada contoh pembuatan nama atau kalimat.

    ReplyDelete
    Replies
    1. स = sa
      ि = i
      े = e
      स + ि = सि = si
      स + े = से = se

      Kira2 seperti itu

      Delete
    2. Kalau jagaddhita berarti tulisannya gimana gan?

      Delete
  5. Maaf sebelumnya, Bisakakah dibentuk pdf gitu biar gampang? Dan lebih diperjelas materinya seperti bagaimana contoh kata dari pengucapan yg berbeda2 itu, terima kasih

    ReplyDelete
  6. Agen Bola Online & Casino Online Terpercaya
    1 USER ID UNTUK SEMUA PERMAINAN !!!
    Casinobet77 Menyediakan Permainan Terbaru & Terbaik
    Livecasino | Bolaonline | Sabungayam | PokerDomino | SpadeGaming | SlotGame | Tangkas | BatuGoncang | Jdb168 SlotGame | NumberGame Lottery
    -----------------------------------------------------------------------
    - Bonus Deposit MEMBER BARU Sportbook 100%
    - Bonus Deposit 30% Khusus Permainan Sportbook
    - Bonus Deposit 10% Setiap Hari Untuk Semua Game
    - Bonus Deposit Setiap hari 5rb - 25rb
    - Bonus Casino Rollingan 0.8% Setiap Hari Senin
    - Bonus Rollingan Poker & domino 0,3%
    - Bonus Cashback Game & Tangkas 5%
    - Bonus Cashback Sportbook 5%
    - Bonus Cashback Sabungayam 5%
    - Bonus Referall 2% Semua Game
    - Bonus Referall 1% dari member Togel
    Contact Us Now :
    Livechat Casinobet77
    whatsapp : +85599495431
    PIN BBM : D6235F1C
    Wechat : casinobet77cs1
    Line : casinobet77
    skype : casinobet77
    Link pendaftaran :lc.chat/now/8523001/

    ReplyDelete
  7. Maaf ka saya Resna, kebetulan saya sedang menulis skripsi mengenai kata serapan Sanskerta dalam bahasa Indonesia. Saya ingin bertanya, mengapa huruf 'va' dalam bahasa Sanskerta dalam bahasa Indonesia bisa berubah menjadi 'b' atau 'w' saya sudah menganalisis dari kategori, dan letak huruf yang mengikuti sbelum atau setelahnya tapi tidak menemukan jawaban karena selalu ada ciri yang sama. Apa kiranya kakak tahu kenapa? terimakasih.

    ReplyDelete
  8. Pengen belajar lebih..utk menulis kutipan sloka pd buku pelajaran agama Hindu bagi siswa sekolah

    ReplyDelete
  9. Mau nanya, ini tanda apa ya ऽ ?? Misalnya di kata नृऽसिनारोः itu di bacanya jadi apa ya? Terima kasih....

    ReplyDelete
  10. Ralatt....

    Mau nanya, ini tanda apa ya ऽ ?? Misalnya di kata नृपोऽसिनारोः itu di bacanya jadi apa ya? Terima kasih....

    ReplyDelete
  11. Ka minta tolong bantuannya
    Kalo nulis Konstan Tinovelina Harianja 1801511008 gimana ya ka?
    Terima kasih

    ReplyDelete
  12. Terimakasih
    Apakah ada yg tau tempat kursus bahasa Sanskerta di Yogyakarta

    ReplyDelete
  13. kalau IKB SRIWIJAYA 2021 bahasa sansekertanya apa ya

    ReplyDelete
  14. Mau tanya, kalo ini dibaca apa latinnya? Artinya apa?

    अप्रश्ननीयम्

    ReplyDelete